Fungsi-fungsi
Flexible Single Master Operation (FSMO) dari Active Directory 2003
Pada artikel sebelumnya sudah dibahas tentang system Active Directory Windows server 2003
secara umum, kali ini akan dibahas masalah Fungsi-fungsi Flexible Single Master
Operation (FSMO) dari Active Directory 2003.
Pandangan
umum Master Roles
Opearation
Master Roles atau lebih umum disebut sebagai Flexible Single Master Operation
(FSMO) merupakan fungsi-2 khusus yang ditugaskan kepada satu atau beberapa
domain controllers dalam
suatu domain Active Directory. Domain controllers yang diberi tugas FSMO melakukan replikasi single-master.
suatu domain Active Directory. Domain controllers yang diberi tugas FSMO melakukan replikasi single-master.
Fungsi-2
Master Operasi – Operation Master Roles
Active
Directory mendukung model replikasi multimaster (setiap Domain controller bisa
read/write) dari database Active Directory antara Domain controllers dalam
domain. Akan tetapi, beberapa perubahan menjadi tidak praktis untuk melakukan
replikasi multimaster, makanya satu atau beberapa Domain controllers bisa
diberi tugas untuk melakukan operasi replikasi single-master (tidak diijinkan
terjadi pada beberapa tempat pada suatu jaringan dengan waktu yang bersamaan).
Operation Master Roles dibebankan pada Domain controllers untuk melakukan
operasi single-master.
Dalam suatu
Active Directory forest, ada 5 Fungsi Master Operasi yang harus dibebankan
kepada satu atau lebih Domain controllers. Jadi ke lima fungsi Master Operasi
ini harus ada dalam suatu forest. Beberapa fungsi harus ada dalam setiap
forest. Dan fungsi-2 lain harus ada dalam setiap domain di setiap forest. Anda
harus faham betul fungsi-2 Mater Operasi yang dibebankan pada suatu domain controller
jika terjadi suatu masalah, atau jika anda harus mengambil atau melepas suatu
fungsi dari fungsi operasi dalam suatu DC. Karena kita harus ingat bahwa harus
ada 5 fungsi Master Operasi dalam suatu forest. Kalau toch anda harus mengambil
atau melepas suatu fungsi operasi maka anda harus melakukan pemindahan fungsi
terlebih dahulu kepada salah satu Domain controllers yang lain. Atau jika ada
suatu masalah dengan Domain controllers misal mesin tersebut mati dan tidak
bisa dihidupkan kembali atau memerlukan waktu yang lama sekali, maka anda harus
melakukan suatu prosedur “seize” – pengambilan atau pengalihan paksa ke mesin
lain.
Fungsi-2
Master Operasi Forest-Wide
Setiap
Active Directory forest harus mempunyai fungsi-fungsi berikut:
1. Schema
Master
2. Domain
Naming Master
Fungsi-2
tersebut harus unik didalam forest. Ini berarti bahwa hanya boleh satu saja
fungsi Schema Master dan satu fungsi Domain Naming Master didalam suatu forest,
tidak boleh ada kembarannya.
Fungsi
Schema Master
Suatu Domain
controllers yang diberi beban tugas sebagai Schema Master berfungsi untuk
mengendalikan semua update dan modifikasi pada suatu schema. Untuk bisa
melakukan update kepada suatu schema anda harus mempunyai akses kepada schema
master. Pada setiap saat hanya boleh ada satu Schema Master didalam suatu
forest.
Fungsi
Domain Naming Mster
Domain
controllers yang memegang fungsi Domain Naming Master mengendalikan suatu tugas
‘Penambahan’ atau ‘Penghapusan’ suatu domain didalam suatu forest. Setiap saat
hanya boleh ada satu Domain Naming Master didalam suatu forest.
Fungsi-2
Master Operasi – Domain-Wide
Diatas
dijelaskan tentang fungsi-2 Operation master di lingkungan berskala Forest,
sekarang kita bahas fungsi-2 Operation Master di lingkungan Domain. Setiap
domain dalam suatu forest mempunyai fungsi-2 berikut ini:
1. Relative
Identifier (RID) master, atau Relative ID master
2. Primary
Domain Controller (PDC) emulator
3.
Infrastructure Master
Fungsi-2 ini
haruslah unik dalam suatu domain, jadi hanya boleh ada masing-2 satu fungsi RID
master, satu fungsi PDC emulator, dan fungsi Infrastructure master didalam
suatu domain – tidak boleh ada dua atau lebih.
Fungsi RID
master
Domain
controllers yang ditunjuk atau diberi beban fungsi RID master mengalokasikan
relative ID yang berurutan (dalam sequence ID) kepada setiap ber-macam-2 DC
didalam domainnya. Setiap saat hanya boleh ada satu Domain controllers yang
berfungsi sebagai RID Master disetiap domain didalam suatu forest.
Saat suatu
Domain controllers membuat suatu user, group, atau suatu object komputer, maka
RID master memberikan satu security ID yang unik. Security ID berisi domain
security ID (yang sama untuk semua security ID yang dibuat didalam domain
tersebut) dan relative ID yang unik untuk setiap security ID yang dibuat
didalam domain tersebut. Untuk memindahkan suatu object antar domain
(menggunakan Movetree.exe: Active Directory Object Manager), anda harus
melakukannya di Domain controllers yang berfungsi sebagai RID master dari
domain dimana object tersebut saat ini berada.
Fungsi PDC
Emulator
Jika dalam
domain berisi komputer dengan OS selain software client Windows 2003 atau masih
ada Windowsn NT backup domain controller (BDC), makan DC yang diberi fungsi
sebagai PDC emulator akan bertindak sebagai Windows NT PDC. Ia akan memproses
perubahan password dari clients dan mereplikasikannya kepada Windows NT BDC.
Perlu diingat bahwa hanya ada satu PDC emulator dalam suatu domain di forest.
Walaupun
setelah semua system di upgrade kepada windows server 2003, dan domain Windows
server 2003 beroperasi pada Windows Server 2003 domain fungsional level, PDC
emulator dipilih menerima replikasi dari perubahan password yang dilakukan oleh
Domain controller didalam domain. Jika suatu password baru saja diubah, maka
perubahan nya akan membutuhkan waktu untuk direplikasikan ke setiap Domain
controllers didalam domain. Jika authenticasi logon gagal di Domain controllers
lainnya karena salah password, Domain controllers tersebut mem-forward
permintaan authentikasi kepada PDC emulator sebelum dia menolaknya.
Fungsi Infrastructure
Master
Domain
controllers yang diberi beban fungsi Infrastructure Master bertanggung jawab
meng-update reference group ke user jikalau member-2 dari group direname atau
diubah. Disetiap saat hanya boleh ada satu Domain controllers yang bertindak
sebagai infrastructure Master dalam setiap domain.
Jika anda
me-rename atau memindah suatu member dari suatu group (dan member berada
didalam suatu domain yang berbeda dari group tersebut), group tersebut boleh
jadi secara temporary tidak berisi member tersebut. infrastructure master dari
domain group bertanggung-jawab untuk meng-update group sehingga ia mengetahui
letak dan nama baru member tersebut. Infrastructure master men-destribusikan
setiap update atau perubahan melalui replikasi multimaster.
Tidak ada
kompromi terhadap security selama waktu antara rename member dan update group.
Hanya si administrator yang melihat ketidak-konsistenan yang bersifat sementara
dari keanggotaan group tersebut.
Catatan:
jika ada lebih dari satu Domain controllers didalam domain, fungsi
infrastructure master seharusnya tidak dibebankan kepada suatu Domain
controllers yang sudah mempunyai fungsi sebagai Global Catalog.
Diagram pada
gambar berikut ini memberikan gambaran lebih jelas mengenai fungsi-2 operation
master yang disebar secara default. Domain A adalah domain pertama kali yang
dibuat didalam forest (domain root forest). Dia akan memegang kedua fungsi
master operasi forest-wide (yaitu Schema master dan domain naming master).
Untuk setiap Domain controllers pertama yang dibuat di setiap domain lainnya
akan diberikan tugas sebagai ketiga fungsi master operasi lainnya (yaitu RID
master, PDC emulator, dan Infrastructure Master).
Active
Directory 2003 FSMO
Perlu
dicatat bahwa anda harus faham betul mana fungsi yang bersifat forest-wide dan
mana yang bersifat domain-wide.
Memahami
FSMO dalam suatu infrastructure jaringan berdasarkan system windows server 2003
ini sangat penting apalagi sudah berskala multi domain apalagi multi-forest
yang tersebar diberbagai site dengan koneksi antar jaringan remote yang complex
baik melalui jaringan public frame relay, atau koneksi leased line PTP, ataupun
melalui tunnel virtual dengan L2TP/IPSec. Apapun koneksi dan technology yang
dipakai maka anda sebagai administrator apalagi manajemen IT harus lah faham
betul dari design awal jaringan anda sampai manajemen on goingnya.
Bersambung
ke Part 3
sumber : http://www.sysneta.com/active-directory-2003-part2
No comments:
Post a Comment